Senin, 21 Agustus 2023

Mengenal Churros, Makanan Yang Sempat Susah Dicari Kini Ada Di Kuliner Kauman

 

 
Ogie, 32 tahun. Penjual churros di kuliner Kauman. (SM/Rahma Hidayah)

SEMARANG - Kuliner Kauman menjadi peluang bagi sejumlah pelaku usaha. Salah satunya bagi penjual churros yaitu Ogie, Jumat, (4/8).

Ogie mengaku tertarik berjualan churros, berawal dari dirinya yang suka jajan churros kemudian dimodifikasi menjadi sebuah ide jualan. Terlebih waktu itu churros masih sulit dicari.

"Tertarik jualan churros karena saya jualan yang saya suka gitu, awalnya saya suka jajan churos, terus kemudian punya ide untuk jualan churros aja, awal januari itu kan churros masih susah dicari gitu," jelas Ogie, 32 tahun. Penjual churros.

Lebih lanjut, Ogie menuturkan bahwa kesulitan dalam membuat churros dari mencari resepnya, membuat resep sendiri, modifikasi resep sendiri, dan mencari takaran yang sesuai dengan selera orang.

Churros merupakan makanan ringan khas Spanyol. Bahan utama dalam membuat churros yaitu tepung dan margarin. Makanan ringan ini berbentuk panjang dan bergerigi.

 
Penampakan churros yang harus di coba karena memiliki rasa yang manis dan gurih.
Selain itu chrurros ditaburi gula dan kayu manis, terdapat juga saos coklat
 untuk cocolannya. (SM/Rahma Hidayah)

Menu churros yang dijual Ogie terdiri dari empat varian, yaitu signature churos, pay churos, mini lux churos, dan lux churos.

Empat varian tersebut memiliki harga berbeda-beda mulai dari Rp. 15.000 sampai Rp. 20.000 saja. Adapun yang menjadi bestsellernya adalah signature dan bay churros.

Diketahui, saat ini Ogie juga mempunyai 2 cabang churros yang tersedia di Smawis dan CFD Mambarjo.

"Ada cabang di Smawis juga di CFD Mambarjo di depan Bank BI, dan terakhir di Kauman ini. Jadi sudah ada 3 cabang," ungkap Ogie.

Ogie juga mengatakan omset yang didapat dari jualan churros ini stabil. Ia pun berharap agar usaha jualan churrosnya ini bisa semakin maju.

"Harapan kedepannya sih otomatis saya pengen usaha saya semakin maju, pengen buka cabang lagi, kebetulan saya juga kan kemitraan usaha, sudah pnya mitra di Tegal, semoga semakin bertambah." Tutupnya.

 

Penulis : Rahma Hidayah

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sudah Ada Sejak Zaman Belanda, Sendang Stoom Tidak Pernah Mengalami Kekeringan

Dua anak laki-laki yang sedang meminum air dari mata air yang ada di Sendang Stoom secara langsung. (SM/Safinatur Riska)   SEMARANG - Sendan...